perasat pendidikan kesehatan tentang asi esklusif

A. sikap dan perilaku

1. memberi salam kepada keluarga sengan sopan dan ramah
2. memperkenalkan diri kepada pasien dan keluarga pasien
3. menjelaskan maksud dan tujuan serta prosedur tindakan

B. content

1. teruji melakuakan apersepsi  (menanyakan keluhan, atau tujuan ibu datang))
2. teruji melakukan aperspepsi ( kliaen sudah mendapatkan informasi tentang ASI eksklusif atau belum)
3. menjelaskan kepada klien tentang asi eksklusif (asi sksklusif adalah bayi diberi asi selama 6 bulan tanpa pemberian makanan tambahan apapun)
4. menjelaskan tentang manfaat dari Asi Eksklusif (asi sebagai nutrisi, asi sebagai daya tahan tubuh, asi dapat meningkatkan jalinan kasih sayang antara ibu dan bayi, dapat berhemat tanpa harus membeli susu formula, membeli obta-obtan, menciptakan generasi yang cerdas dan tangguh)
5. menjelaskan zat-zat yang terkandung di dalam asi (faktof bifidus, laktoferin, zat anti virus polio, anti alergi, dan menjaga pencernaan dengan membantu pertumbuhan selaput usus pada bayi)
6. menjelaskan tentang kolostrum (kolostrum merupakan cairan yang kental berwaran kekuning-kuningan yang biasanya eluar pada hari pertama sampai ketiga. kolostrum merupakan pencahar yang ideal bagi bayi yang baru lahir dan menyiapkan saluran pencernaan untuk menerima makanan yang akan datang. kolostrum lebih banyk mengandung protein, kerbohidrat, mineral, antibodi yang memberikan perlindungn kepada bayi selama 6 bulan dibandingkan d3engan asi yang matur.)
7. menjelaskan tentang asi transisi atau peralihan ( asi peralihan merupakan asi dari kolostrum yang akan menjadi asi matur. asi ini biasanya keluar pada hari ketiga sampai hari kesepuluh. kadar protein,a semain rendah dan karbohidratnya semakin meningkat.)
8. menjelaskan asi matur ( asi matur keluar setelah hari ke-10. asi ini berwarna putih kekuning-kuningan. jika dipanaskan tidak meggumpal, dan terdapat antimicrobiol faktor seperti antobodi, hormon dan sebagainya.)
9. menjelaskan cara-cara memperbanyak produksi asi ( bayi disusui sebaiknya 2 jam sekali pada kedua payudara. bangunkan bayi, lepaskan bedong bayi agar bayi leluasa dalam bergeraak. pastikan bayi menyusu dengan posisi yang benar dan susui bayi ditempat yang tenang atau ibu tidur disebelah bayinya.)
10. menjelaskan cara memeras asi(cara manual menggunakan tangan dan dengan menggunakan pompa.)
11. menjelaskan cra penyimpanan asi (disimpan diudara bebas bertahan 6-8 jam, dilemari es bertahan 24 jam, dan disimpan pada suhu dibawah (-18 derajat) bertahan hingga 6 bulan.)
12. menjelaskan penerapan asi eksklusif pada ibu yang bekerja ( selama cuti berikan asi dan ubah pola minum bayi, sebelum berangkat bekerja susui bayi terlebih dahulu, selama dikantor peras susui kemudian simpan lah dalam kulkas dan berikan kepada bayi setelah dirumah. hangatkan terlebih dahulu dengan merendam diair yang hangat.)
13. mengevaluasi klien tentang pemahamannya.
14. memberikan kesempatan untuk bertanya kepada pasien

C.tekhnik

1. melaksanakan denganpercaya diri
2. melakukan secara berurutan
3. melaksankan dengan menggunakan bahasa yang dimengerti oleh klien
4. menjaga privasi pasien